Studi
Kasus
Manusia
dan Tanggung Jawab
Tanggung jawab merupakan kesadaran
manusia dalam menanggung dan menghadapi akibat dari perbuatan dan tingkah
lakunya, baik perbuatan yang baik maupun yang buruk. Setiap manusia di dunia
ini tanpa terkecuali pasti memiliki suatu tanggung jawab. Sebagaimana yang
telah dijelaskan pada postingan sebelumnya, tanggung jawab bersifat kodrati,
yang artinya tanggung jawab itu sudah menjadi bagian kehidupan manusia bahwa
setiap manusia dan yang pasti masing-masing orang akan memikul suatu tanggung
jawabnya sendiri-sendiri.
Ada
bermacam-macam tanggung jawab yang dimiliki setiap manusia, yaitu tanggung
jawab terhadap Tuhan, individu (diri sendiri), keluarga, masyarakat, serta
bangsa dan Negara. Tentu saja tidak sedikit manusia di dunia ini mengabaikan
rasa tanggung jawab yang dimilikinya. Banyak contoh kasus yang berkaitan dengan
sikap tanggung jawab ini.
Salah
satu contoh kasus yang saya bicarakan dalam hal ini yaitu
kasus yang baru-baru
ini hangat dibicarakan dan sedang dalam proses penyelidikan yakni kasus
penelantaran anak yang dilakukan oleh kedua orang tuanya yang merupakan pemakai
narkoba. Kasus ini adalah salah satu contoh kasus pelanggaran sikap tanggung
jawab orang tua terhadap anaknya. Diketahui bahwa pasangan suami istri ini
telah menyalahgunakan penggunaan narkoba sehingga menelantarkan 5 orang
anaknya. Orang tua yang seharusnya menyayangi, melindungi, membimbing, dan
memberikan perlindungan terhadap anak-anaknya justru malah menelantarkan mereka
gara-gara narkoba. Diberitakan juga, kedua orang tua ini juga kerap melakukan
penyiksaan terhadap anak-anaknya. Satu-satunya anak laki-laki mereka yang
berusia 8 tahun bahkan tidak diizinkan memasuki rumah sudah sebulan lebih. Tentunya
hal ini tentu sangat memprihatinkan. Mereka tidak seharusnya melupakan tanggung
jawab mereka sebagai orang tua.
Dalam
hal ini, kedua pasangan suami istri ini selain terjerat kasus narkoba yang
ditemukan di rumahnya, keduanya juga terancam dihukum karena menelantarkan
anak-anaknya. Karena menelantarkan anak masuk dalam kasus kekerasan dalam rumah
tangga, jadi kasusnya dua. Berikut adalah berita lengkap kasus ini.
TRIBUNNEWS.COM,
JAKARTA - Pasangan suami-istri, Utomo Permono dan Nurindra Sari diduga
menyalahgunakan narkoba sehingga menelantarkan lima orang anaknya.
Sebanyak
empat orang anak perempuan berinisial LA (10), CK (10), AL (5), dan DI (5)
disekap di dalam rumah. Sementara, DA (8), anak laki-laki tidak boleh masuk ke
rumah selama satu bulan.
"Kok
ini orang tua demikian ternyata setelah ditelusuri orang tua mengonsumsi sabu.
Indikasi kedua-duanya pengguna narkoba," ujar Kadiv Humas Mabes Polri,
Irjen Pol Anton Charliyan saat berbicara dalam jumpa pers di Rumah Aman,
Cibubur, Sabtu (16/5/2015).
Utomo
Permono dan Nurindra Sari diindikasikan sebagai pengguna narkoba karena aparat
kepolisian menemukan barang bukti berupa 1,5 paket sabu saat menggeledah
rumahnya di perumahan Citra Grand Cluster Nusa 2 blok E Nomor 37, Cibubur.
"Mudah-mudahan
ini menjadi pelajaran bahwa narkoba sangat jahat. Makanya kenapa agama
mengharamkan," tuturnya.
Kadiv
Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan berharap ini menjadi potret kecil
yang harus dijadikan teladan. Mudah-mudahan dari kejadian ini dapat diambil
hikmah sehingga tidak akan terjadi kembali hal seperti itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar